PENINGKATAN PROMOSI KESEHATAN MELALUI EDUKASI PENCEGAHAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH

Abstract

Efforts to control the increase in cases of dengue hemorrhagic fever, especially in endemic areas, need to be improved and collaboration with the community is needed. The problem faced by the community due to the spread of dengue hemorrhagic fever is the incompatibility of knowledge and community actions in efforts to eradicate mosquito nests in daily life, there is still low public awareness to apply the good habits in preventing cases of dengue hemorrhagic fever. Based on the problems described, the service team carried out a promotive activity to increase awareness of the importance of implementing appropriate dengue hemorrhagic fever prevention in daily life and 3M plus preventive measures in the spread of dengue fever cases through community independence. The health education activity organized by the FK UNTAR service team with the theme "Prevent Dengue Fever" starting from 13.00-14.00 was attended by 34 participants who have registered and act as the dengue hemorrhagic fever prevention team in the Tomang area of West Jakarta. Participants took part in educational activities delivered by the service team until they were finished. The participants' initial test results obtained an average score of 67.65 and for the post-test results, the average score of participants was 84.56. It can be seen that there is an increase in knowledge of dengue hemorrhagic fever prevention by 25%. The pre-test scores showed that the participants had fairly good knowledge regarding prevention, and after health education by the service team, the level of knowledge of the participants was getting better.Upaya pengendalian peningkatan kasus demam berdarah dengue terutama pada daerah endemik  perlu ditingkatkan dan perlu kerjasama dengan masyarakat. Masalah yang dihadapi  pada masyarakat karena kasus penyebaran demam berdarah dengue yaitu tidak sejalannya  pengetahuan dan tindakan masyarakat dalam upaya pemberantasan sarang nyamuk dalam kehidupan sehari-hari, masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk menerapkan kebiasaan yang tepat dalam pencegahan kasus demam berdarah dengue. Berdasarkan permasalahan yang diuraikan maka tim pengabdian melakukan suatu kegiatan promotif dalam upaya meningkatkan kesadaran pentingnya penerapan pencegahan demam berdarah dengue yang tepat di kehidupan sehari-hari serta tindakan  preventif 3M plus dalam penyebaran kasus demam berdarah melalui kemandirian masyarakat. Kegiatan edukasi kesehatan yang diselenggarakan tim pengabdian FK UNTAR dengan tema “Cegah Demam Berdarah” dimulai 13.00-14.00 telah diikuti 34 peserta yang sudah terdaftar dan berperan sebagai tim pencegahan demam berdarah dengue  di wilayah Tomang Jakarta Barat. Peserta mengikuti kegiatan edukasi  yang disampaikan tim pengabdian sampai selesai. Hasil pre-test para peserta didapatkan nilai rata-rata sebesar 67,65 dan untuk hasil post-test didapatkan nilai rata-rata peserta 84,56. Berdasarkan hasil dari nilai rata-rata pre-test ke nilai rata-rata post-test, dapat dilihat terjadi  peningkatan pengetahuan pencegahan demam berdarah dengue sebesar 25%. Hasil nilai pre-test para peserta menunjukkan peserta mempunyai pengetahuan yang cukup baik terkait pencegahan, dan setelah mendengarkan materi yang disampaikan tim pengabdian, tingkat pengetahuan peserta semakin baik.