Pengembangan indeks desa baik Desa Pamakayo dan Desa Lewonama ke dalam kategori desa tertinggal, ini menyebabkan tiga dimensi yang paling mempengaruhi kehidupan masyarakat adalah sosial dan ekonomi. Ketergantungan bantuan keuangan dari pemerintah sangat tinggi untuk kedua desa ini. Hal ini dibuktikan dengan tingkat PAD yang sangat rendah, dan tidak diikuti oleh realisasi PAD yang jauh dari target yang ditetapkan. Alokasi pengeluaran untuk pembayaran pajaktermasuk pengembalian pajak hampir menjadi masalah bagi semua desa di Flores Timur, hal ini disebabkan oleh pembayaran pajak yang curang dengan lokasi kantor pajak yang jauh dari Flores Timur. Komitmen pejabat Desa Pamakayo dalam memprioritaskan belanja pembangunan lebih baik daripada belanja pembangunan Desa Lewonama. Dalam satu pertumbuhan, pengeluaran pembangunan kedua desa hampir sama. Kata kunci: dimensi, alokasi belanja, belanja pembangunan
CITATION STYLE
Hallan, M. A. K. B. (2020). ANALISIS PERBANDINGAN KEUANGAN DESA PAMAKAYO DAN DESA LEWONAMA DI KABUPATEN FLORES TIMUR. JURNAL AKUNTANSI : TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS, 8(1), 46–56. https://doi.org/10.35508/jak.v8i1.2367
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.