This study discusses the development of innovative villages to improve the economy of the community in Banaran Village, Temanggung Regency. Innovative village is the concept of utilizing village resources in a new way based on the development of science and technology and local wisdom for the welfare of the community independently. The research used in this work is a qualitative research method. Data was collected by means of interviews, observations and literature studies. The results of the recommendations are the formation of various innovation villages such as Legal Awareness Villages, Aware Skilled Villages, Healthy Villages, Child Friendly Villages, Natural Environment Friendly Villages, Entrepreneurial Villages, Disaster Safe Villages, Gaul Villages and Performance Villages. Keywords: Innovative Village, Community Economy, community independenceAbstrakPenelitian ini membahas pengembangan desa inovatif untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Temanggung. Desa inovatif merupakan konsep upaya pemanfaatan sumberdaya desa dengan cara yang baru berdasarkan perkembangan IPTEK dan kearifan lokal untuk kesejahteraan masyarakat secara mandiri. Metode penelitian yang digunakan dalam karya ini ialah metode penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan studi literatur. Hasil rekomendasi adalah pembentukan berbagai macam desa inovasi seperti Desa Sadar Hukum, Desa Sadar Terampil, Desa Sehat, Desa Sahabat Anak, Desa Ramah Lingkungan Alam, Desa Wirausaha, Desa Aman Bencana, Desa Gaul dan Desa pertunjukan. Kata Kunci : Desa Inovatif, Perekonomian Masyarakat, kemandirian masyarakat
CITATION STYLE
Pradewi, G. I. (2023). Pengembangan Desa Inovatif Untuk Meningkatkan Perekonomian dan kemandirian Masyarakat Di Desa Banaran Kabupaten Temanggung. Jurnal At-Taghyir: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Masyarakat Desa, 5(1), 49–62. https://doi.org/10.24952/taghyir.v5i1.4976
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.