Desa Jejangkit Timur wilayahnya merupakan daerah Rawa. Di Desa Jejangkit Timur telah dibangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) secara swadaya yang mengolah air rawa menjadi air bersih. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan kinerja Instalasi Pengolahan Air SPAM Jejangkit Timur. Sebelumnya telah dilakukan kajian Kinerja terhadap SPAM tersebut, namun sebatas terhadap 6 parameter kualitas air (TDS, pH, Fe, Mn, MPN Coliform, dan E. Coli) dan aspek non teknis. Evaluasi kinerja pada penelitian ini ditinjau pada aspek teknis terkait dengan kuantitas air dan kualitas air yang diproduksi Instalasi Pengolahan Air (IPA) dengan parameter lebih lengkap. Metode yang digunakan adalah melalui studi literatur, uji laboratorium, dan observasi lapangan. Dari hasil kajian, diperoleh informasi bahwa kinerja IPA SPAM ditinjau dari aspek teknis parameter kuantitas air adalah mampu memenuhi kebutuhan pokok air minum pelanggan. Kinerja IPA SPAM pada parameter kualitas air fisika dan kimia yang diuji telah sesuai dengan standar, namun pada parameter biologi belum sesuai. Rekomendasi untuk meningkatkan kinerja IPA SPAM antara lain adalah pemasangan alat pengukur debit, pembangunan unit pengolahan air baku, peningkatan sistem input bahan tambah, penambahan tutup IPA, pembangunan unit pengolahan limbah, dan pemeriksaan kualitas air secara berkala, Kata kunci: Air minum, rawa, sistem penyediaan air minum. The village of Jejangkit Timur is located in the swamp area. A drinking water supply system (SPAM) has been developed independently by processing swamp water into clean water. This research was conducted to analyze and provide recommendations to improve the performance of Water Treatment Plant (WTP) SPAM in Jejangkit Timur Village. Previously, a study of the performance of the SPAM was conducted, but limited to 6 water quality parameters (TDS, pH, Fe, Mn, MPN Coliform, and E. Coli) and non-technical aspects. Study of the performance is reviewed from technical aspects related to water quantity and quality of water produced by WTP with more complete parameters. The method used is through literature studies, laboratory tests, and field observations. From the results of the study, information was obtained that the performance of the SPAM in terms of the technical aspects of the water quantity parameter was able to meet the basic needs of drinking water for all customers. The performance of the SPAM on the physical and chemical water quality parameters tested were in accordance with the Drinking Water Quality Standards, but the biological parameters were not appropriate. recommendations to improve the performance of WTP SPAM include the installation of discharge gauges on input and output of WTP, construction of raw water treatment unit, improvement of input additive material input systems, addition of IPA cover, construction of residual waste treatment plant unit, and continuous water quality check records. Keywords: A drinking water supply system, drinking water, swamps.
CITATION STYLE
Riduan, R., & Dhiaksa, A. (2020). EVALUASI KINERJA INSTALASI PENGOLAHAN AIR PADA SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM (SPAM) DI DESA JEJANGKIT TIMUR, KALIMANTAN SELATA. Jukung (Jurnal Teknik Lingkungan), 6(2). https://doi.org/10.20527/jukung.v6i2.9253
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.