Salah satu konsep pembangunan pariwisata berkelanjutan yang tengah digencarkan saat ini adalah Ekowisata yang bertujuan meningkatkan serta memeratakan upaya keberlanjutan pariwisata ini sampai ke pelosok daerah. Keberadaan ekowisata disuatu daerah memiliki potensi untuk dikembangkan dan berpeluang meningkatkan perekonomian masyarakatnya. Di Provinsi Jawa Barat tepatnya di Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor terdapat lokasi wisata berbasis alam dikenal dengan nama Ekowisata Ciwaluh yang dikelola dan dikembangkan oleh masyarakatnya yang tergabung dalam kelompok sadar wisata (POKDARWIS). Wisatawan dapat mengunjungi 2 curug, bermain arum jeram dan dapat berwisata memetik kopi dan menikmatinya secara langsung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah keberadaan ekowisata ini berdampak terhadap perekonomian masyarakatnya, baik sebelum maupun sesudah adanya ekowisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan kuesioner yang diberikan pada 30 responden. Teknik analisis data yang digunakan yaitu tabulasi dan persentase. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan pendapatan khususnya pendapatan sampingan, terciptanya peluang lapangan kerja baru bagi masyarakat serta sarana infrastruktur yang semakin berkembang.Kata kunci: Ekowisata, Dampak Ekonomi, Masyarakat
CITATION STYLE
Fadhlyani, H. I., & Alwin, A. (2022). Keberadaan Sebelum dan Sesudah Adanya Ekowisata Ciwaluh : Dampak Terhadap Perekonomian Masyarakat di Desa Wates Jaya. JPG (Jurnal Pendidikan Geografi), 9(2). https://doi.org/10.20527/jpg.v9i2.14002
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.