Kadar gula darah merupakan jumlah kandungan glukosa yang terdapat di dalam plasma darah. Berdasarkan hasil wawancara terhadap pegawai Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau dengan kadar gula darah tinggi diperoleh informasi bahwa mereka malas beraktifitas karena kurangnya energi sebanyak 63 orang dan memilki kebiasaan merokok sebanyak 22 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik responden, aktifitas fisik dan perilaku merokok dengan kadar glukosa darah di Lingkungan Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain penelitian survei analitik dengan rancangan penelitian cross sectional pada setiap subyek yang menggunakan uji Chi-square yaitu membandingkan frekuensi yang terjadi (observasi) dengan frekuensi harapan (ekspektasi) dengan sampel 47 responden. Dari hasil penelitian ini diperoleh adanya hubungan umur (p=0,000) dan lama aktivitas fisik (p=0,025) dengan kadar glukosa darah. Tidak ada hubungan antara jenis kelamin (p=0,239), suku (p=0,266), dan perilaku merokok (p=1,000) dengan kadar glukosa darah. Saran bagi tenaga kerja untuk mencegah kadar glukosa darah di dalam tubuhnya agar tidak menjadi penyakit dengan cara menjaga pola makan, berolahraga dan cek kesehatan secara berkala.
CITATION STYLE
Herdianti, H., Mefriani, H., & Yustisia Sembiring, F. (2020). Determinan Kadar Glukosa Darah Pegawai di Lingkungan Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau. Kampurui Jurnal Kesehatan Masyarakat (The Journal of Public Health), 2(2), 30–35. https://doi.org/10.55340/kjkm.v2i2.229
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.