DETEKSI SEBARAN MUATAN PADATAN TERSUSPENSI DENGAN MODEL EMPIRIS DAN MODEL SEMI-ANALITIK DI PERAIRAN BEKASI

  • Afgatiani P
  • Hartuti M
  • Budhiman S
N/ACitations
Citations of this article
34Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Salah satu parameter dalam kualitas air adalah muatan padatan tersuspensi (MPT). Muatan padatan tersuspensi terdiri dari lumpur, pasir dan jasad renik yang disebabkan pengikisan tanah yang terbawa ke badan air. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi sedimen tersuspensi di perairan Bekasi. Landsat 8 digunakan untuk analisis padatan tersuspensi dengan platform Google Earth Engine dengan membandingkan antara model empiris dan semi-analitik. Alur studi ini meliputi deliniasi wilayah non air menggunakan data citra surface reflectance, analisis MPT, dan visualisasi. Selanjutnya dilakukan validasi dengan data in situ, pemilihan model dan implementasi time series. Hasil deteksi MPT tertampil dengan tampilan warna yang berbeda sesuai dengan konsentrasinya. Hasil uji validasi dengan data in situ menunjukkan nilai Normalized Mean Absolute Error (NMAE) model semi-analitik lebih mendekati syarat minimum yaitu sebesar 66,8%, berbeda jauh dengan model empiris sebesar 43768%. Nilai Root Mean Square Error (RMSE) pun terlihat bahwa model semi-analitik menghasilkan nilai yang jauh lebih kecil sebesar 51,4 dan model empiris sebesar 58577,2. Hal ini menunjukkan bahwa model semi-analitik memiliki nilai yang lebih baik dalam mendeteksi sebaran MPT. Analisis time series menunjukkan bahwa persebaran MPT tahun 2015 – 2019 di perairan pesisir memiliki sebaran MPT yang sangat tinggi, karena banyaknya tambak dan muara sungai. Oleh karena itu, model semi-analitik lebih direkomendasikan untuk mengestimasi konsentrasi MPT dibandingkan dengan model empiris.

Cite

CITATION STYLE

APA

Afgatiani, P. M., Hartuti, M., & Budhiman, S. (2020). DETEKSI SEBARAN MUATAN PADATAN TERSUSPENSI DENGAN MODEL EMPIRIS DAN MODEL SEMI-ANALITIK DI PERAIRAN BEKASI. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kelautan Tropis, 12(2), 341–351. https://doi.org/10.29244/jitkt.v12i2.28138

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free