Kota Surakarta merupakan suatu daerah yang berkembang dari berbagai sektor, salah satunya adalah sektor kuliner. Kuliner di wilayah Surakarta berkembang cukup pesat. Tempat kuliner di wilayah Surakarta memiliki banyak pilihan makanan dari kaki lima hingga toko dan restoran. Banyaknya tempat kuliner di wilayah Surakarta menjadi masalah tersendiri bagi pengunjung dalam menentukan lokasi yang tepat untuk berkuliner. Tempat-tempat kuliner di wilayah Surakarta memiliki berbagai varian menu, harga, fasilitas, waktu operasional dan lokasi yang berbeda sehingga mengakibatkan rasa bingung untuk memilih tempat tujuan untuk berwisata kuliner. Ketidaktahuan informasi pada lokasi kuliner yang ada dapat mengakibatkan permasalahan bagi wisatawan yang ingin berkuliner[7], maka dibutuhkan suatu sistem pengambilan keputusan yang dapat membantu dalam mengambil keputusan secara tepat dengan menggunkan metode Simple Additive Weighting (SAW). Kelebihan dari metode Simple Additive Weighting dibandingkan dengan model pengambilan keputusan yang lain terletak pada kemampuannya untuk melakukan penilaian secara lebih tepat karena didasarkan pada nilai kriteria dan bobot preferensi yang sudah ditentukan, selain itu SAW juga dapat menyeleksi alternatif terbaik dari sejumlah alternatif yang ada karena adanya proses perangkingan setelah menentukan bobot untuk setiap atribut[14]. Kekurangan dari metode SAW adalah pada proses normalisasi metode SAW akan menghasilkan nilai perkiraan yang tidak selalu mencerminkan nilai sebenarnya[15]. Kriteria yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Lokasi, Harga, Fasilitas, Variasi Menu, dan Waktu Operasional. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagiamana cara membuat sistem pendukung keputusan untuk memilih tempat kuliner terbaik di kota Surakarta dengan metode SAW. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tempat kuliner terbaik yang dapat dijadikan rekomendasi pemilihan tempat kuliner yang tepat bagi peminat kuliner di wilayah Kota Surakarta dengan perhitungan metode Simple Additive Weighting (SAW) yang dapat memberikan pilihan tempat kuliner yang tepat berdasarkan nilai terbobot pada suatu alternatif, sehingga diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan yang ingin berwisata kuliner diwilayah kota Surakarta. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah alternatif saran atau pilihan tempat kuliner terbaik. Hasil dari penghitungan metode SAW diperoleh alternatif tempat kuliner terbaik di wilayah Surakarta adalah Sate Kambing Pak Manto dengan nilai preferensi relatif untuk setiap alternatifnya sebesar 0,9100.
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Purnama, J. A., Putra, W. C. A., Adi, A. K., & Hartanti, D. (2022). SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN TEMPAT KULINER TERBAIK DI KOTA SURAKARTA DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING. Komputa : Jurnal Ilmiah Komputer Dan Informatika, 11(2), 68–77. https://doi.org/10.34010/komputa.v11i2.7453