TUBERKULOMA SEREBRAL PADA PENDERITA ACQUIRED IMMUNE DEFICIENCY SYNDROME

  • Ongko Wijaya V
  • Ardianto D
  • Sita Setya Pratiwi G
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
29Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tuberkuloma serebral merupakan komplikasi sistem saraf pusat yang jarang dan berbahaya akibat infeksi tuberkulosis (TB). Kondisi imunosupresif pada infeksi human immunodeficiency virus infection and acquired immunodeficiency syndrome (HIV/AIDS) merupakan faktor resiko dari perkembangan penyakit. Dilaporkan kasus seorang perempuan berusia 23 tahun dengan riwayat HIV/AIDS dan dalam pengobatan TB aktif dengan keluhan nyeri kepala dan pusing berputar sejak 1 minggu sebelum masuk rumah sakit. Pemeriksaan neurologis dalam batas normal. Pemeriksaan penunjang laboratorium menunjukkan penurunan kadar CD4 absolut dan dilanjutkan CT scan kepala dengan kontras. Pasien mendapat terapi utama deksametason, kotrimoksazol, dan obat anti tuberkulosis. Kata kunci: HIV/AIDS, tuberkuloma, tuberkulosis

Cite

CITATION STYLE

APA

Ongko Wijaya, V., Ardianto, D., Sita Setya Pratiwi, G., Mahendra, A., Widra Shintyalola, G., & Irfan Asany, R. (2020). TUBERKULOMA SEREBRAL PADA PENDERITA ACQUIRED IMMUNE DEFICIENCY SYNDROME. Majalah Kedokteran Neurosains Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia, 37(3). https://doi.org/10.52386/neurona.v37i3.167

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free