Abstrak. Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007 menunjukkan bahwa anak sekolah dasar (6-14 tahun) di Indonesia kurang mengkonsumsi sayur dan buah yaitu sebesar 93,6%, Provinsi Aceh menjadi salah satu dari 22 provinsi yang mempunyai prevalensi kurang makan sayur dan buah pada anak usia 10 tahun yaitu diatas prevalensi nasional (93,6%). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh poster ayo makan sayur terhadapkonsumsi sayur pada anak usia sekolah dasardi Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah quasy eksperimental dengan menggunakan kontrol grup pretest-posttest. Teknik pengambilan sampel secara simple random sampling dengan jumlah sampel 100 pelajar SD kelas V di Banda Aceh (SD Negeri 69 Banda Aceh, SD Negeri 32 Banda Aceh, SD Negeri 6 Banda Aceh, dan SD Negeri 56 Banda Aceh). Hasil penelitian pada kelompok perlakuan menunjukkan62% pelajar SDN 32 dan SDN 56 Banda Aceh jarang mengkonsumsi sayur, 20% tidak pernah, hanya 18 % sering mengkonsumsi sayur, setelah di beri edukasi ayo makan sayur 62% menjadi sering mengkonsumsi sayur 4x/minggu) dan 8% sangat sering, hanya 2% tidak pernah mengkonsumsi sayur. Sedangkan pada kelompok kontrol menunjukkan 62% pelajar SDN 32 dan SDN 56 Banda Aceh jarang mengkonsumsi sayur, 20% tidak pernah, hanya 18 % sering mengkonsumsi sayur. Satu minggu kemudian dilakukan penilaiaan kembali (posttest) ternyata hasilnya tidak jauh berbeda yaitu 64% murid jarang mengkonsumsi sayur, 18% tidak pernah, hanya 18 % sering makan sayur. Berdasarkan hasil uji Wilkoxon pada Confident Interval (CI) 95% dan α 0,05 menunjukkan p value = 0,0000 ≤ 0,05 pada kelompok perlakuan dan 0,655 ˃0,05 pada kelompok kontrol, hal ini menunjukkan terdapat perbedaan yang nyata antara pola konsumsi sayur pelajar SDN 69, SDN 6 Banda Aceh yang diberikan edukasi ayo makan sayur denganpelajar SDN 32, SDN 56 Banda Aceh yang tidak diberikan edukasi. Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh poster ayo makan sayur terhadap konsumsi sayurpadaanak usia sekolah dasardi Banda Aceh. Kata kunci: Poster ayo makan sayur, konsumsi sayur, anak usia Sekolah Dasar. Abstract. Basic Health Research data in 2007 showed that 93.6% of primary school children (6-14 years) in Indonesia consumes less vegetables and fruits. Aceh province is one of 22 provinces that have prevalence of children aged 10 years or above consume less vegetables and fruits higher than national prevalence. The purpose of this study is to know the effect of poster “Let's eat vegetables” on vegetable consumption among elementary school age children in Banda Aceh. This experimental quasi studyused pretest-posttest group control. The sampling technique was simple random sampling with the number of samples of 100 fifth grade elementary school students in Banda Aceh. The treatment group showed that 62% of students rarely consume vegetables, 20% never, only 18% frequently consume vegetables, after being education, 62% have often consumed vegetables (≥4 times /week) and 8% very often, only 2% never consume vegetables. While in the control group showed that 62% of students rarely consume vegetables, 20% never, only 18% often consume vegetables. One week later re-examination (posttest) was not much different results ie 64% of students rarely consume vegetables, 18% never, only 18% often eat vegetables. Wilcoxon test showed p value 0.000 in treatment group and 0,655 control group. This study showed there is a significant difference between consumption pattern vegetable among treatment group compared to control group students. The conclusion of this research is there is influence of poster “Let's eat vegetable” to consumption of vegetables at elementary school age children in Banda Aceh.Keywords: Let's eat vegetables” poster, vegetable consumption, elementary school children.
CITATION STYLE
Salawati, L. (2018). PENGARUH POSTER AYO MAKAN SAYUR TERHADAP KONSUMSI SAYUR PADA ANAK USIA SEKOLAH DASARDI BANDA ACEH. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 18(1). https://doi.org/10.24815/jks.v18i1.11208
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.