Semenjak pandemi virus corona melanda, penggunaan smartphone pada anak menjadi hal yang lumrah saat ini. Berdasarkan hasil pengamatan peneliti, banyak sekali orang tua yang kesulitan membatasi frekuensi penggunaan smartphone pada anaknya. Peran orang tua sangat penting dalam mengelola penggunaan smartphone pada anak yang notabene masih dalam pendampingan orang dewasa. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengganti peranan smartphone dengan media lain yang digemari anak. Salah satu media yang dapat diimplementasikan adalah "Hand Puppet". Penelitian ini berdasarkan urgensi penggunaan smartphone pada anak saat ini sulit dihindarkan. Penelitian ini perlu dilakukan untuk membantu orang tua maupun pihak terkait dalam menanggulangi penggunaan smartphone berlebih pada anak di masa pandemi covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian pendekatan eksperimen dengan dua variabel yaitu variabel bebas (Independent Variable) adalah implementasi "hand puppet", dan variabel terikat (Dependent Variable) adalah "intensitas penggunaan smartphone". observasi dilakukan sebanyak 2 kali yaitu: 1). Observasi yang dilakukan sebelum treatment. 2). Observasi yang dilakukan sesudah treatment. Observasi yang dilakukan sebelum treatment (Ol) disebut pre-test, dan observasi yang dilakukan sesudah treatment (O2) disebut post-test. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa implementasi hand puppet dapat mengurangi intensitas penggunaan smartphone pada anak usia sekolah dasar. Hasil tersebut sesuai dengan kelebihan dari media hand puppet itu sendiri antara lain; (1) Orang tua bisa memakai boneka atau boneka tangan untuk menyampaikan pesan. Sebab, anak akan mudah menangkap pesan dengan cara yang menyenangkan, (2) Mengajarkan anak untuk mendengar, ini penting karena anak yang bisa memberikan perhatian saat mendengar akan membantu dalam proses belajar di bangku sekolah (3) Meningkatkan kemampuan linguistik, mendengarkan cerita dengan alat peraga boneka membantu anak menambah kosa kata baru. Ini juga akan membantu anak dalam berkomunikasi dengan baik, (4) Lebih kreatif, pada saat anak bermain boneka atau boneka tangan maka mereka akan mengeluarkan ide-ide cerita sesuai dengan karakter yang dibentuk, hal ini merangsang otak anak untuk berpikir kreatif.
CITATION STYLE
Aidin, A., & Siama, S. (2022). IMPLEMENTASI HAND PUPPET DALAM UPAYA MENGURANGI INTENSITAS PENGGUNAAN SMARTPHONE PADA SISWA SEKOLAH DASAR DI MASA PANDEMI COVID-19. EL-Muhbib: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Pendidikan Dasar, 6(2), 109–119. https://doi.org/10.52266/el-muhbib.v6i2.1121
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.