Penelitian tentang “Uji Pupuk Hayati Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Ubi Jalar (Ipomea batatas L)” telah dilaksanakan pada tanggal 8 November 2018 sampai tanggal 8 Maret 2019 di lahan sawah dengan jenis tanah grumusol, di Dusun Kalikijing, Kelurahan Potronayan, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu (1) mengetahui dosis pupuk hayati Sinar Bio yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil Ubi jalar (Ipomea batatas L), (2) mengetahui dosis pupuk hayati Mikoriza yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil Ubi jalar (Ipomea batatas L), (3) mengetahui dosis pupuk hayati Natura yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil Ubi jalar (Ipomea batatas L). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) faktor tunggal dengan tiga kali ulangan dengan 9 kombinasi perlakuan: (P1 : Pupuk Hayati Sinar Bio dengan dosis pupuk hayati 15 kg/Ha), (P2 : Pupuk Hayati Sinar Bio dengan dosis pupuk hayati 30 kg/Ha), (P3 : Pupuk Hayati Sinar Bio dengan dosis pupuk hayati 45 kg/Ha), (P4 : Pupuk Hayati Mycogrow dengan dosis pupuk hayati 5 kg/Ha), (P5 : Pupuk Hayati Mycogrow dengan dosis pupuk hayati10 kg/Ha), (P6 : Pupuk Hayati Mycogrow dengan dosis pupuk hayati 15 kg/Ha), (P7 : Pupuk Hayati Natura dengan dosis pupuk hayati 50 kg/Ha), (P8 : Pupuk Hayati Natura dengan dosis pupuk hayati 75 kg/Ha), (P9 : Pupuk Hayati Natura dengan dosis pupuk hayati 100 kg/Ha). Hasil penelitian menunjukkan, perlakuan macam pupuk hayati tidak berpengaruh pada semua parameter pengamatan, yaitu panjang batang, jumlah cabang, berat basah brangkasan, berat kering brangkasan, berat umbi, jumlah umbi, diameter umbi dan indeks panen.
CITATION STYLE
Kristanto, D., Priyono, P., & Bahri, S. (2020). UJI PUPUK HAYATI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL UBI JALAR (Ipomea batatas L). Innofarm:Jurnal Inovasi Pertanian, 21(2), 15. https://doi.org/10.33061/innofarm.v21i2.3424
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.