Perancangan Suhu Termal Ruang Kuliah dengan Memerhatikan Beban Aktivitas, Sensasi Termal dan Termal Acceptability: Studi Kasus pada Universitas Atma Jaya Yogyakarta

  • Dewa P
  • Putrianto N
N/ACitations
Citations of this article
14Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Riset perancangan suhu termal selama ini berfokus kepada desain dan evaluasi ruang pada gedung yang diperuntukkan untuk kegiatan perkantoran, tempat tinggal dan kegiatan manufaktur. Faktor yang dominan diperhatikan adalah jumlah pengguna dalam ruang, temperatur dalam ruang, dan kelembaban udara dalam ruang. Perancangan suhu termal untuk ruang kelas tidak banyak ditemukan dalam literatur, terutama dengan memperhatikan beban aktivitas, sensasi termal dan termal acceptability. Penelitian ini bertujuan untuk merancang suhu termal yang ideal pada ruang kelas di Universitas Atma Jaya Yogyakarta dengan memperhatikan beban aktivitas, sensasi termal dan termal acceptability. Proses untuk mengidentifikasi suhu kenyamanan termal pada saat mahasiswa melakukan aktivitas kuliah menjadi penting untuk dilaksanakan. Hasil ini diharapkan menjadi masukan bagi tahapan penelitian berikutnya terkait dengan pengukuran energi yang diperlukan untuk menjadikan kondisi termal tersebut terwujud di ruang kuliah UAJY. Lokasi penelitian dilakukan di ruang kuliah Fakultas Teknologi Industri UAJY. Subjek penelitian adalah 120 mahasiswa. Periode waktu pengambilan data dilakukan sebanyak 2 periode setiap pengambilan data. Proses pengukuran data dan hasil dilakukan secara langsung di ruang kuliah. Suhu ruang diatur pada alternative suhu 19°C, 23°C, 27°C dan 30°C. Hasil penelitian berdasarkan analisis sensasi termal dan analisis thermal acceptability merekomendasikan suhu ruang kuliah dikondisikan 23°C yang akan menjamin kenyamanan mahasiswa saat mengikuti kuliah dalam kondisi baik. Kata kunci: kenyamanan, suhu, termal, aktivitas kuliah

Cite

CITATION STYLE

APA

Dewa, P. K., & Putrianto, N. K. (2019). Perancangan Suhu Termal Ruang Kuliah dengan Memerhatikan Beban Aktivitas, Sensasi Termal dan Termal Acceptability: Studi Kasus pada Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Jurnal Ergonomi Dan K3, 4(2), 1–9. https://doi.org/10.5614/j.ergo.2019.4.2.1

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free