Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan proses afiksasi dan morfofonemik yang dapat menghasilkan geminat dan jenis-jenis geminat bahasa Batak Toba. Jenis geminat dibedakan berdasarkan proses afiksasi, morfofonemik dan klitisasi serta berdasarkan kemurnian (kesejatian) geminat, yaitu tipe geminat murni atau sejati dan tidak sejati. Peneltian ini dilakukan di desa Sitorang jae kecamatan Narumonda Kabupaten Toba Samosir. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui penelitian lapangan. Berdasarkan analisis dapat disimpulkan bahwa geminat dalam Bahasa Toba selalu berada di tengah kata. Geminat yang ditemukan adalah [bb], [cc], [dd], [jj], [kk], [pp], [ss], [tt]. Berdasarkan proses morfofonemik, geminat dalam Bahasa Toba hanya terdapat pada bunyi [maN}, sedangkan geminat berdasarkan proses afiksasi ditemukan prefiks ma-, mar-, pa-, di-, tar-, ha-, hu-, tu-, um-, sufiks –hon, -an, -i, -on. Berdasarkan proses klitisasi geminat ditemukan pada enklitik. Geminat murni atau sejati bersifat leksikal, geminat tidak sejati dihasilkan melalui proses afiksasi dan klitisasi
CITATION STYLE
Hasibuan, A., Manullang, K., & Siagian, V. (2019). ANALISIS GEMINAT (PENGGANDAAN) KONSONAN BAHASA BATAK TOBA. Pendidikan Bahasa Indonesia Dan Sastra (Pendistra), 16–22. https://doi.org/10.54367/pendistra.v2i1.491
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.