ABSTRAK Tujuan pelatihan ini daharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan kader posyandu melakukan pijat kaki ibu hamil dengan minyak kencur dalam meningkatkan kesehatan ibu hamil melalui pelayanan kesehatan yang berbasis masyarakat. Dan mengaplikasikan hasil penelitian dalam kegiatan pengabdian masyarakat dalam upaya mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Metode : Bentuk kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan pijat kaki pada kader posyandu di Kelurahan Sinaksak Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun. Kegiatan pertama diawali dengan penjelasan kegiatan pengabdian masyarakat serta pengisian informed consent dan menentukan jadwal pelaksanaan kegiatan dilanjutkan dengan penyuluhan tentang pijat kaki dan pelatihan pijat kaki dengan minyak kencur sebanyak 3 kali pada kader posyandu. Evaluasi pelatihan dilakukan pada pertemuan ketiga setelah 1 minggu dengan menggunakan format lembar cheklist pijat kaki dengan minyak kencur. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan bulan September 2021. Hasil : Terdapat peningkatan kemampuan dalam melakukan pijat kaki dengan minyak kencur dengan hasil (100 %) dapat melaksanakan pelatihan dengan baik. Saran : Diharapkan kader yang telah dilatih agar dapat menjadi agent perpanjangan tangan untuk menjadi sumber informasi tentang pijat kaki dengan minyak kencur untuk mengurangi bengkak kaki pada ibu hamil dilingkungan tempat tinggal masing masing kader dan diharapkan peran Puskesmas ikut mendorong kader posyandu menginformasikannya sebagai upaya untuk meningkatkan kesehatan ibu hamil melalui pelayanan kesehatan yang berbasis masyarakat. Kata Kunci: Pijat Kaki Ibu Hamil, Minyak Kencur, Kader Posyandu ABSTRACT The purpose of this training is to increase the knowledge and ability of posyandu cadres to perform foot massage for pregnant women with kencur oil in improving the health of pregnant women through community-based health services. And apply research results in community service activities in an effort to realize optimal public health degrees. Methods: The form of community service activities is in the form of foot massage training for posyandu cadres in Sinaksak Village, Tapian Dolok District, Simalungun Regency. The first activity began with an explanation of community service activities as well as filling out informed consent and determining the schedule for the implementation of activities followed by counseling about foot massage and training on foot massage with kencur oil for 3 times to posyandu cadres. The evaluation of the training was carried out at the third meeting after 1 week using a foot massage checklist sheet format with kencur oil. This community service activity was carried out in September 2021. Results: There was an increase in the ability to do foot massage with kencur oil with the results (100%) being able to carry out training well. Suggestion: It is hoped that cadres who have been trained can become agents of extension of the arm to be a source of information about foot massage with kencur oil to reduce leg swelling in pregnant women in the environment where each cadre lives and it is hoped that the role of the Puskesmas will encourage posyandu cadres to inform it as an effort to improve health. pregnant women through community-based health services. Keywords: Foot Massage For Pregnant Women, Kencur Oil, Posyandu Cadre
CITATION STYLE
Sirait, S. H., Wahyuni, T. S., & Safrina, S. (2022). Pelatihan Pijat Kaki Ibu Hamil dengan Minyak Kencur pada Kader Posyandu di Kelurahan Sinaksak Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun. JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM), 5(7), 1977–1985. https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i7.5836
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.