Kemampuan pemecahan masalah dan motivasi belajar siswa pada SMA Negeri 1 Baleendah masih rendah sehingga perlu ditingkatkan. Peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan motivasi belajar siswa dapat dilakukan dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Tujuan dari penelitian adalah untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan motivasi belajar matematika siswa setelah menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Metode yang di gunakan adalah metode campuran (mixed method) tipe Embedded. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri 1 Baleendah kelas X IPA Tahun Pelajaran 2018-2019 yang terdiri dari 8 kelas dengan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara random sebanyak 31 siswa. Penelitian yang di lakukan menghasilkan beberapa data, yaitu berupa data kuantitatif berupa hasil tes kemampuan pemecahan masalah dan data kualitatif berupa hasil angket motivasi berprestasi belajar matematika siswa dan hasil observasi. Hasil analisis menunjukan : (1) peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa dengan Problem Based Learning (PBL) lebih baik dari pada siswa dengan pembelajaran konvensional, (2) Motivasi belajar matematika siswa dengan Problem Based Learning (PBL) lebih baik dari pada siswa dengan pembelajaran konvensional, (3)Terdapat hubungan antara motivasi belajar matematika dengan pencapaian kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang sangat kuat.
CITATION STYLE
Firmansyah, E., Mubarika, M. P., Taryudi, T., & Ratnasari, S. (2020). PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA. EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(1). https://doi.org/10.20527/edumat.v8i1.7687
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.