Bisnis membuat hantaran pernikahan sangat menjanjikan dan penuh keuntungan, karena pernikahan hampir selalu ada di setiap bulannya. Keterbatasan waktu dan banyaknya urusan membuat konsumen lebih memilih merogoh kocek untuk memsan atau menggunakan jasa pembuat hantaran pernikahan. Kondisi pandemi juga dapat dimanfaatkan untuk berbisnis masker. Saat ini memang sudah banyak yang menjual masker, akan tetapi kali ini kita akan membuat masker dengan kreasi yang lebih menarik. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan kepada mitra (siswa SMA). Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di SMA Muhammadiyah Boarding School (MBS) Zam-Zam, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas. Metode yang digunakan dalam pengabdian adalah dengan penyuluhan atau sosialisasi yang meliputi kewirausahaan secara umum, inovasi produk dan kreasi produk hantaran pernikahan serta kreasi masker. Selain itu juga ada pelatihan dan pendampingan pembuatan hantaran pernikahan dan kreasi masker. Keberhasilan kegiatan ini ditandai dengan antusias dan semangat dari para peserta pelatihan serta memiliki kemampuan wirausaha dengan membuat hantaran pernikahan dan kreasi masker.
CITATION STYLE
Ikhsani, M. M., Hidayah, A., & Bagis, F. (2021). PEMBERDAYAAN POTENSI KEWIRAUSAHAAN SISWA SMA MUHAMMADIYAH BOARDING SCHOOL (MBS) ZAM-ZAM CILONGOK BANYUMAS MELALUI PENGEMBANGAN INOVASI PRODUK. BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT, 3(1). https://doi.org/10.29040/budimas.v3i1.2243
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.