Pengukuran Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Penyakit Penyerta Hipertensi Menggunakan SF-36

  • Musnelina L
  • Mutiara W
  • Rianti A
N/ACitations
Citations of this article
158Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Diabetes melitus dan hipertensi termasuk penyakit kronik yang dapat menimbulkan efek mendalam pada kualitas hidup pasien baik aspek fisik, sosial, maupun psikologis. Kualitas hidup merupakan salah satu indikator yang sangat penting dalam menilai keberhasilan pelayanan kesehatan, baik dari segi pencegahan maupun pengobatan. Pengukuran kualitas hidup pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan penyakit penyerta hipertensi dapat menggunakan instrumen baku Short Form-36 (SF-36). Tujuan penelitian untuk mengetahui kualitas hidup pasien diabetes melitus tipe 2  dengan penyakit penyerta hipertensi di RSUP Fatmawati. Jenis penelitian berupa observasi non-eksperimen dengan mengambil 75 data pasien secara prospektif. Hasil menunjukkan bahwa nilai rata-rata dimensi kesehatan mental pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan penyakit penyerta hipertensi lebih tinggi dibandingkan dengan dimensi kesehatan fisik, dan sebanyak 58,7 % pasien mempunyai nilai rata-rata ≥ 70. Kesimpulan penelitian ini adalah sebagian besar pasien DMT2 dengan penyakit penyerta hipertensi mempunyai kualitas hidup yang baik.

Cite

CITATION STYLE

APA

Musnelina, L., Mutiara, W., & Rianti, A. (2021). Pengukuran Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Penyakit Penyerta Hipertensi Menggunakan SF-36. SAINSTECH FARMA, 14(2), 63–69. https://doi.org/10.37277/sfj.v14i2.832

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free