Abstrak Katarak merupakan penyebab kebutaan yang mencakup kurang lebih separuh dari seluruh kebutaan di dunia terutama di negara berkembang. Hal ini dikarenakan di negera berkembang tingkat pengetahuan terkait penyakit ini masih rendah. Kesadaran akan pentingnya mengecek kesehatan mata secara rutin masih rendah. Dari angka tersebut katarak merupakan penyebab tertinggi kebutaan sekitar 81 persen. Penerapan pelayanan dokter keluarga berbasis evidence based medicine dengan mengidentifikasi faktor risiko, masalah klinis, penatalaksanaan dan upaya pencegahan pada pasien berdasarkan kerangka penyelesaian masalah pasien dengan pendekatan patient centered dan family approach. Berdasarkan diagnosis holistik, didapatkan pasien usia 88 tahun mengeluhkan ingin memeriksa keadaan mata kanan dan kiri nya karena terdapat penglihatan seperti berkabut di kedua matanya, mata kanan terlihat lebih berkabut dibanding yang kiri. Pada kasus ini telah dilakukan diagnosis katarak snellis sesuai dengan teori dan penelitian terkini dan telah diberikan intervensi sesuai evidence based medicine. Hasil evaluasi menunjukan adanya keinginan kuat untuk melakukan operasi katarak dan kesadaran akan pentingnya terapi untuk hipertensinya. Kasus pasien lansia berupa katarak dan hipertensi. Memilih menantu pasien sebagai PMO dan pendamping pasien. Ny.M sudah berani untuk melakukan tindakan operasi katarak. Penatalaksanaan yang dianjurkan sudah sesuai dengan teori pengobatan. Telah terjadi perubahan pengetahuan pada Ny.M, Tn.H, Ny.U, dan Tn.S terkait penyakit yang diderita oleh pasien dan cara menyikapinya. Kata kunci: Katarak, hipertensi, Lanjut usia
CITATION STYLE
Ahmad, A. dzikrullah, & Diana Mayasari. (2022). Penatalaksanaan Holistik Pada Wanita Lanjut Usia Dengan Katarak Melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga di Wilayah Puskesmas Karang Anyar. MAJORITY, 11(1), 65–71. https://doi.org/10.59042/mj.v11i1.125
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.