Goods delivery services become the most profitable business opportunities. Facing the reality of the number of goods or services with diverse quality and consumer tastes are easy to change and there are several competitors in this field, resulting in a sharper level of competition. With the growing number of freight services competitors, each delivery service provider such as JNE, TIKI, and Pos Indonesia need to have a special strategy to improve customer satisfaction. This study aims to examine the service quality from each delivery service provider to customer satisfaction through IPA and QFD methods and SWOT analysis to establish the company's strategy in maintaining its position in the market is facing competitors. CSI results obtained for goods delivery services in Jakarta are in the category of quite satisfied but have not reached the maximum satisfaction point. Using the IPA method, researchers found that Pos Indonesia delivery service is one of the delivery services that need to be improved the service quality to be able to survive. Attributes that affect the services and targets that are the priority of Pos Indonesia are based on the QFD method, namely the need for training to employees to be able to improve their service quality. In addition, the right strategic steps to be taken by Pos Indonesia are intensive strategies including market penetration, market development, and service product development to accelerate the company's growth. This strategy is strongly related to the proposed design of strength and opportunity strategies that have been analyzed through SWOT analysis methods. Jasa pelayanan pengiriman barang menjadi salah satu peluang bisnis yang sangat menguntungkan. Menghadapi kenyataan banyaknya barang atau jasa dengan kualitas beragam dan selera konsumen yang mudah berganti serta terdapat beberapa pesaingdibidang ini, mengakibatkan tingkat persaingan semakin tajam. Semakin bertambahnya pesaing-pesaing dari jasa pelayanan pengiriman barang, masing-masing penyedia jasa pengiriman barang seperti JNE, TIKI dan Pos Indonesia perlu memiliki strategi khusus untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kualitas pelayanan dari masing-masing penyedia jasa pengiriman barang terhadap kepuasan pelanggannya melalui pendekatan metode IPA dan QFD serta untuk menetapkan strategi perusahaan dalam mempertahankan posisinya dipasar dalam menghadapi pesaing melalui analisa SWOT. Pada penelitian ini, didapatkan hasil CSI untuk jasa pengiriman barang di Jakarta berada dalam kategori cukup puas namun belum mencapai titik kepuasan maksimum. Dalam analisa menggunakan metode IPA, peneliti menemukan bahwa jasa pengiriman Pos Indonesia, merupakan salah satu jasa pengiriman yang perlu ditingkatkan kualitas pelayanannya untuk dapat bertahan. Atribut yang mempengaruhi pelayanan dan target yang menjadi prioritas Pos Indonesia didasarkan pada metode QFD, yaitu perlunya pelatihan kepada karyawan untuk dapat meningkatkan kualitas pelayanannya. Selain itu, langkah strategis yang tepat untuk dilakukan oleh Pos Indonesia yaitu strategi intensif meliputi penetrasi pasar, pengembangan pasar dan pengembangan produk layanan untuk mempercepat pertumbuhan perusahaan. Strategi ini berkaitan sangat kuat dengan rancangan usulan strategi kekuatan dan peluang yang telah dianalisa melalui metode analisa SWOT.
CITATION STYLE
Andhika W, B. (2021). Analisa Kualitas Pelayanan dan Strategi Perusahaan terhadap Kepuasan Pelanggan dengan Metode QFD dan SWOT pada Jasa Pengiriman Barang. Jurnal Manajemen Bisnis Dan Kewirausahaan, 5(6), 643. https://doi.org/10.24912/jmbk.v5i6.15169
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.