Pengaruh Sistem Pemeliharaan Terhadap Produktivitas Induk Domba Garut

  • Lusi D
  • Yurmiati H
  • Ramdani D
N/ACitations
Citations of this article
54Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Domba Garut sangat potensial sebagai sumber daging dibandingkan domba lokal atau bangsa domba lain. Namun, produktivitasnya masih rendah karena sistem pemeliharaan yang bersifat tradisional. Produktivitas Domba Garut dapat dilihat dari performa anaknya yang meliputi jumlah anak sekelahiran (litter size), bobot lahir, dan bobot sapih. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh sistem pemeliharaan intensif dengan umbaran dan tanpa umbaran terhadap produktivitas induk (litter size, bobot lahir dan bobot sapih) Domba Garut. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan mulai Februari hingga April 2022. Objek penelitian yang digunakan adalah 20 ekor induk Domba Garut berumur 12 - 18 bulan dalam kondisi bunting pada kelahiran pertama. Data yang diperoleh di analisis menggunakan uji banding, yaitu uji t. Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan bahwa sistem pemeliharaan intensif dengan umbaran dan tanpa umbaran tidak berpengaruh (P>0.05) terhadap litter size, bobot lahir, dan bobot sapih Domba Garut. Hasil tersebut menunjukkan sistem pemeliharaan intensif dengan umbaran dan tanpa umbaran menghasilkan litter size, bobot lahir dan bobot sapih yang sama pada Domba Garut.  Kata kunci: Produktivitas, Domba Garut, Litter size, Bobot Lahir, Bobot Sapih

Cite

CITATION STYLE

APA

Lusi, D., Yurmiati, H., & Ramdani, D. (2023). Pengaruh Sistem Pemeliharaan Terhadap Produktivitas Induk Domba Garut. Jurnal Produksi Ternak Terapan (JPTT), 3(2), 73. https://doi.org/10.24198/jptt.v3i2.42288

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free