Paradoks dalam Antologi Puisi Rupi Kaur “The Sun and Her Flowers”

  • Jayantini I
  • Umbas R
  • Lestari N
N/ACitations
Citations of this article
44Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Sebagai salah satu genre karya sastra, puisi menjadi representasi universal yang menguatkan komunikasi antarindividu melalui gaya bahasa yang digunakan oleh sang penyair. Penggambaran suasana bertentangan yang dapat dicapai melalui paradoks membuat puisi mampu memacu daya analitis pembaca karena mereka harus mengulik makna dibalik pernyataan yang kontradiktif. Penelitian ini ditujukan untuk mengidentifikasi paradoks dan cara pengungkapannya dalam kumpulan puisi ”The Sun and Her Flowers” karya penyair yang terkenal di media sosial Instagram, Rupi Kaur. Analisis didasarkan pada fitur khas paradoks dari Morner dan Rausch (1991). Penelitian kualitatif berupa analisis konten (content analysis) ini dilakukan dengan pendekatan stilistika melalui langkah interpretasi puisi (Griffith, 2010). Hasil penelitian menunjukkan bahwa paradoks yang ditemukan bersifat retorik dengan dua cara interpretasi untuk memahami hubungan kontradiktif yang terjadi yaitu (1) paradoks yang diungkapkan melalui diksi dan (2) paradoks yang disampaikan melalui deskripsi paradoksal. Tujuan penggambaran suasana melalui gaya bahasa paradoks lebih dari sekadar membangun interpretasi. Paradoks dalam puisi memancing pemikiran kritis pembaca yang menginterpretasi makna di balik proposisi bertentangan.Kata kunci: paradoks, diksi, deskripsi paradoksal

Cite

CITATION STYLE

APA

Jayantini, I. G. A. S. R., Umbas, R., & Lestari, N. N. A. D. (2020). Paradoks dalam Antologi Puisi Rupi Kaur “The Sun and Her Flowers.” Wanastra: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 12(2), 142–148. https://doi.org/10.31294/w.v12i2.8591

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free