Asfiksia neonatorum merupakan kegagalan napas secara spontan dan teratur pada saat lahir atau beberapa saat setelah saat lahir yang ditandai dengan hipoksemia, dan asidosis, dengan gejala bayi tidak segera menangis sesudah lahir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian asfiksia neonatorum pada bayi baru lahir di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan retrospektif. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling sebanyak 81 bayi. Berdasarkan uji chi-square didapatkan hasil bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara kejadian asfiksia dan ada hubungan yang bermakna antara umur kehamilan ibu (p value = 0,424) dan berat bayi baru lahir (p value = 0,000) dengan kejadian asfiksia.
CITATION STYLE
Admin, Sri Handayani, & Fitriana. (2019). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI RS MUHAMMADIYAH PALEMBANG TAHUN 2017. Jurnal Kesehatan Dan Pembangunan, 9(17), 109–115. https://doi.org/10.52047/jkp.v9i17.35
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.