ABSTRAKKajian pendekatan semiotika adalah kajian yang mengkaji tentang sebuah tanda atau sekumpulan tanda-tanda. Semua hal yang berkaitan dengan karya sastra dapat menampilkan tanda-tanda. Tanda-tanda tersebut dapat kita dilihat dari penggunaan Bahasa yang telah dituangkan dalam karya sastra tersebut. Tanda-tanda dalam karya sastra harus dibuat untuk menemukan makna yang ingin disampaikan oleh penulis kepada pembaca. Pada pendekatan semiotika, penikmat karya sastra dapat mengetahui amanat atau tujuan penulis menulis cerita pendek anak yang berjudul Ke Hutan karya Yosep Rustandi. Pastinya, pengarang tidak akan menampilkan secara jelas, maka dari itu dibuatlah penelitian mengenai pendekatan semiotika yang dilakukan untuk menemukan tanda-tanda tersembunyi dalam karya sastra tersebut. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan semiotika yang dikemukakan oleh Roland Barthes. Barthes berpendapat bahwa ada lima kode dalam pendekatan semiotik. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif di mana teknik pengumpulan data ini dilakukan dengan membaca dan mencatat hasil yang didapat, sehingga hal ini akan mendapatkan makna dari setiap kode dalam cerpen Ke Hutan karya Yosep Rustandi.Kata Kunci: karya sastra; semiotika; kode semiotika
CITATION STYLE
Naura, N. J., & Khaerunnisa, K. (2021). SISTEM KODE DALAM CERPEN KE HUTAN KARYA YOSEP RUSTANDI SEBUAH KAJIAN SEMIOTIK ROLAND BARTHES. Journal Educational of Indonesia Language, 2(2), 36–44. https://doi.org/10.36269/jeil.v2i2.604
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.