Telah dilakukan sintesis zeolite berbahan dasar limbah geothermal dari Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Geo Dipa Energi, Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh suhu hidrotermal terhadap karakteristik zeolit yang disintesis dari limbah geothermal. Sebelum digunakan sebagai bahan dasar sintesis, lumpur geothermal terlebih dahulu dilakukan kalsinasi pada suhu 850oC selama 3 jam. Sintesis menggunakan metode hidrotermal dengan variasi suhu 100oC, 110oC dan 120oC selama 5 jam dengan pH > 12. Karakterisasi produk sintesis dilakukan dengan menggunakan spektroskopi serapan atom (AAS), difraktometer sinar-x (XRD) dan scanning electron microscope (SEM). Dari hasil uji AAS kandungan silika pada lumpur geothermal setelah proses kalsinasi meningkat dari 49,1% menjadi 80.0426%. Dari hasil analisis data XRD dan SEM, proses sintesis menghasikan zeolit A (variasi suhu 100oC, 110oC) dan sodalit (variasi suhu 120oC).Kata Kunci: Sintesis, hidrotermal, zeolit A, Sodalit
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Deni Fajar, F., Sulardjaka, S., Norman, I., & M. Dzulfikar, M. D. (2018). PENGARUH SUHU HYDROTHERMAL TERHADAP KARAKTERISTIK ZEOLIT YANG DISINTESIS DARI LIMBAH GEOTHERMAL. JURNAL ILMIAH MOMENTUM, 14(1). https://doi.org/10.36499/jim.v14i1.2185