Efisiensi Relatif Usahatani Bawang Merah di Kabupaten Bantul dengan Pendekatan Data Envelopment Analysis (DEA)

  • Lawalata, Dwidjono Hadi Darwanto, dan Slamet Hartono M
N/ACitations
Citations of this article
72Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat efisiensi teknis usahatani bawang merah di Kabupaten Bantul dan faktor-faktor yang mempengaruhi. Metode penelitian menggunakan analisis DEA (Data Envelopment Analysis) dengan asumsi output oriented digunakan untuk mengukur skor efisiensi dari masing-masing usahatani yang diamati. Selanjutnya menggunakan analisis regresi Ordinary Least Squares (OLS) untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat efisiensi teknis usahatani bawang merah di Kabupaten Bantul.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar usahatani bawang merah di Kabupaten Bantul masuk dalam kategori inefisien. Berdasarkan perhitungan DEA-CRS, sebanyak 11 (18,33%) usahatani bawang merah telah efisien, sedangkan dengan perhitungan DEA VRS sebanyak 18 (30%) usahatani bawang merah telah efisien. Luas lahan, umur petani, pendidikan, dan pengalaman usahatani memiliki pengaruh dan signifikan terhadap tingkat efisiensi teknisKata Kunci : Efisiensi Relatif, DEA

Cite

CITATION STYLE

APA

Lawalata, Dwidjono Hadi Darwanto, dan Slamet Hartono, M. (2015). Efisiensi Relatif Usahatani Bawang Merah di Kabupaten Bantul dengan Pendekatan Data Envelopment Analysis (DEA). Ilmu Pertanian (Agricultural Science), 18(1), 1. https://doi.org/10.22146/ipas.6169

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free