Analisis Kualitas Limbah Cair di Rumah Sakit Umum Daerah Besemah Kota Pagar Alam

Abstract

Rumah sakit menghasilkan limbah padat dan cair dalam jumlah yang besar, jika tidak dikeloladengan baik limbah rumah sakit berpotensi mencemari lingkungan, menimbulkankecelakaan kerja, dan menyebarkan penyakit. Pengelolaan limbah medis dan nonmedis di rumah sakit sangat penting untuk kenyamanan dan kebersihan rumah sakitkarena dapat memutus mata rantai penularan penyakit menular khususnya infeksinosokomial.Penelitian ini adalah Quasi Experimen. Populasi dalam peneitian ini adalah sampel limbah cair Rumah Sakit Umum Daerah Kota Pagaralam. Teknik sampling ini adalah menggunakan Purposive Sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan 30 Juni-15 juli, 2023.Hasil penelitian berdasarkan dari hasil uji laboratorium di BTKLPP kelas 1 palembang dari 5 sampledan 4 parameter pH, TSS, Fosfat dan Coliform yang memenuhi syarat sesuaidengan baku mutu limbah cair rumah sakit Permen LHK No.68 tahun 2016. Dan 3parameter yaitu parameter pH, TSS, dan Fosfat, sedangkan yang tidakmemenuhi syarat ada 2 sample pada total coliform karena melebihi batas bakumutu yang sudah di tetapkan oleh Permen LHK No.68 tahun 2016. Dapat disimpulkan dari 5 sampledan 4 parameter pH, TSS, Fosfat dan Coliform yang memenuhi syarat sesuaidengan baku mutu limbah cair rumah sakit Permen LHK No.68 tahun 2016. Dan 3parameter yaitu parameter pH, TSS, dan Fosfat, sedangkan yang tidakmemenuhi syarat ada 2 sample pada total coliform karena melebihi batas bakumutu yang sudah di tetapkan oleh Permen LHK No.68 tahun 2016. Diharapkan Kepada pihak rumah sakit sebaiknya perlu untuk menambahkan bak indikator danikan di dalam bak, agar dapat mengetahui apakah hasil dari pengelolaan limbah rumahsakit tidak mengadung bahan kimia beracun dan radioaktif, sebelum dibuang kelingkungan sekitar rumah sakit.