Autis adalah satu bentuk gangguan perkembangan yang kompleks disebabkan oleh adanya kerusakan pada otak. Salah satu masalah yang dihadapi oleh para penyandang autisme adalah sulitnya mendapatkan pekerjaan atau minimnya pengetahuan dan kemampuan untuk melakukan kewirausahaan karena masalah interaksi sosial yang menjadi penciri penderita autis. Masalah yang sama juga dialami oleh siswa-siswi penyandang autis yang sedang bersekolah di Sekolah Khusus Bintang Harapan kota Bandung. Oleh karena itu, kegiatan PPM ini diarahkan pada kegiatan pemberian pengetahuan mengenai kewirausahaan cara membuat kaos (sablon) untuk membekali mereka memiliki kemampuan kewirausahaan dan lebih mandiri. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Metode yang digunakan dalam kegiatan PPM ini adalah (a) Ceramah (penyampaian materi) dan tanya jawab mengenai alat pembuatan sablon kaos dan cara menggunakannya; (b) Praktik membuat kaos dengan alat sablon sederhana; (c) Brainstorming mengenai pengalaman, keberhasilan, dan tindak lanjut kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan kemampuan siswa dalam praktik menyablon.
CITATION STYLE
Sidiq, I. I., Amalia, R. M., & Darmayanti, N. (2022). PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN UNTUK SISWA-SISWI AUTIS TINGKAT SMA DI SEKOLAH KHUSUS (SKH) BINTANG HARAPAN BANDUNG. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(3), 538. https://doi.org/10.24198/kumawula.v5i3.37607
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.