Kecemasan yang dialami ibu hamil disebabkan oleh berbagai faktor. Hal ini akan berdampak pada kesehatan ibu dan janin. Efek yang akan terjadi pada ibu hamil yang mengalami kecemasan selama masa kehamilan akan terjadi prematur dan depresi pasca persalinan. Tujuan penelitian menganalisis pengaruh kecemasan saat kehamilan dan juga mengatasi dampak yang terjadi akibat kecemasan baik bagi janin maupun bagi ibu. Dalam Penelitian ini penulis menggunakan rancangan penelitian Kuantitatif dengan desain penelitian survey analitik pendekatan cross sectional. Populasinya adalah seluruh ibu hamil sejumlah 52 orang. sampel dalam penelitian dimaksud adalah sebesar 30 orang dan teknik pengambilan samplingnya Purposive Sampling. Uji Statistik yang digunakan adalah Chi Square.Pada penelitian ini instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner data Demografi, kuesioner General Self Efficacy dan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa selama masa pandemi COVID-19 sebagian besar ibu hamil mengalami kecemasan Berat dan self efficacy tingkat sedang yaitu sebesar 11 orang (55%). Terdapat pengaruh self efficacy yang sedang terhadap kecemasan ibu hamil selama masa pandemi COVID 19 dengan nilai p valuenya adalah 0.05. Semakin kurangnya percaya diri dari ibu hamil maka kecemasan juga akan selalu dialaminya selama masa pandemi. Kecemasan yang terjadi bisa menyebabkan kondisi ibu maupun janin menurun.. Saran dalam penelitian ini adalah bagi peneliti selanjutnya diharapkan untuk menggali lebih dalam lagi terkait pencegahan kecemasan dalam kehamilan serta ditambahkan variabel penelitian.
CITATION STYLE
Padeng, E. P., Senudin, P. K., Laput, D. O., & Trisnawati, R. E. (2022). Self-Efficacy Pada Ibu Hamil Dengan Tingkat Kecemasan Selama Masa Pandemi Covid-19 Di Ruteng. Care : Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 10(2), 258–266. https://doi.org/10.33366/jc.v10i2.2691
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.