Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan Assets Growth terhadap Kebijakan Dividen pada Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2009-2018

Abstract

The purpose of this cognate is to inspect the influence of profitability, liquidity, and assets growth toward dividend policy on banking sector companies owned by the Indonesian government which is listed in the Indonesia Stock Exchange for ten years continuously from 2009 until 2018. The sample was determined by the purposeful distribution adjustment and the model is tested using the multiple linear regression method Eviews 11.00. The total sample ate 40 samples. Supported on the result the cognate it was establish that profitability and liqudity highly significant relationship on dividend policy, while growth show an insignificant relationship and have no impact on the dividend policy. This study provides input that investors in the capital market and company management should pay attention to the profitability and liquidity variables when investing in stocks, especially stocks in the banking sector because these variables have a significant effect on banking. Riset ini bertujuan buat mencari tahu pengaruh profitabilitas, likuiditas serta assets growth terhadap kebijakan dividen pada perusahaan perbankan milik pemerintah (BUMN) yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama 10 tahun berturut-turut dari tahun 2009 hingga tahun 2018. Tata cara pengambilan sampel adalah dengan menggunakan tata cara purposive sampling dan model diuji dengan tata cara regresi linier berganda dengan program Eviews 11.00. Jumlah sampel adalah sebanyak 40 sampel. Berdasarkan riset yang dilakukan, ditemui kalau profitabilitas dan likuiditas. memilikimpengaruh. signifikan terhadap kebijakan dividen., sedangkan assets growth tidak memiliki pengaruhmsignifikan terhadap kebijakan dividen. Studi ini memberikan masukan sebaiknya investor di pasar modal dan Managemen perusahaan, sebaiknya memperhatikan variabel Profitabilitas dan likuiditas ketika akan melakukan investasi pada saham khususnya pada saham sektor perbankan, karena variabel ini memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perbankan.