Rhodamin B adalah pewarna makanan yang masih banyak digunakan dan memiliki dampak terhadap gangguan keseimbangan hormon reproduksi yang dapat mempengaruhi lama siklus estrus pada tikus. Penelitian dilakukan untuk membuktikan pengaruh vitamin C, vitamin E, maupun kombinasi keduanya terhadap lama siklus estrus tikus (Rattus norvegicus) yang telah diberi rhodamin B. Dua puluh lima tikus betina dewasa dikelompokkan kedalam lima kelompok acak, Kelompok negative (tanpa perlakuan); Kelompok positif (diberi Rhodamin B 90 mg/kgBB/hari), kelompok rhodamin B yang diberi vitamin C (600 mg/kgBB/hari), kelompok rhodamin B yang diberi vitamin E (40 IU/kgBB/hari), kelompok rhodamin B yang diberi vitamin E dan vitamin C. Fase dalam siklus estrus diamati dengan mengamati ciri-ciri vaginal swab. Analisis data menggunakan ANOVA. Hasil dalam penelitian ini membuktikan bahwa vitamin C serta kombinasi kedua vitamin dapat memperlambat panjang siklus estrus(p < 0,05), sedangkan vitamin E tidak dapat memperlambat siklus estrus (p > 0,05).
CITATION STYLE
Setiawati, M. D., Khotimah, H., & Indahwati, L. (2019). PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN VITAMIN E TERHADAP LAMA SIKLUS ESTRUS TIKUS (Rattus norvegicus) GALUR WISTAR BETINA YANG DIBERI RHODAMIN B. Journal of Issues in Midwifery, 3(3), 80–87. https://doi.org/10.21776/ub.joim.2019.003.03.3
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.