Mental Health Disorder (Gangguan Kesehatan Mental) menjadi masalah serius yang sering dialami oleh mahasiswa di jenjang perguruan tinggi. Mahasiswa dengan Mental Health Disorder biasanya akan mengalami depresi dan kemungkinan terburuk yang akan terjadi adalah bunuh diri. Beberapa kondisi yang dapat memicu Mental Health Disorder pada mahasiswa seperti tuntutan tugas akademik yang dirasa berada di luar batas kemampuan akan berujung mengalami stres. Berbagai solusi untuk menyelesaikan masalah kesehatan mental dalam Islam telah dijelaskan dalam Al-Qur’an yang merupakan sumber pertama yang memuat ajaran-ajaran yang bersifat umum serta sunnah (hadis) sebagai sumber hukum kedua yang berfungsi memperjelas dan merinci keuniversalan dari Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik Self-Healing berdasarkan perspektif Al-Qur’an dan Sunnah yang dapat digunakan dalam mengatasi Mental Health Disorder pada mahasiswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (Library Research) yang bersumber dari berbagai jurnal, buku, dan artikel yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa salah satu teknik Self-Healing berdasarkan perspektif Al-Qur’an dan Sunnah yang dapat digunakan dalam mengatasi Mental Health Disorder pada mahasiswa adalah menguatkan ibadah yang meliputi husnudzan, tawakkal, dzikir, doa, shalat, dan puasa. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penerapan teknik Self-Healing berdasarkan perspektif Al-Qur'an dan Sunnah, mahasiswa dapat memperoleh energi positif dan terwujudnya ketenteraman hati
CITATION STYLE
Halik, H., Y, M. I., Suhafid, N. H., Sapdiman, L. O. M. A., Sari, D. P., & Y, M. I. (2023). TEKNIK SELF-HEALING PERSPEKTIF AL-QUR’AN DAN SUNNAH MENGATASI MENTAL HEALTH DISORDER PADA MAHASISWA. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(11), 4685–4692. https://doi.org/10.55681/sentri.v2i11.1780
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.