Pada tulisan ini memuat tentang peluang dan tantangan sistem kerja dakwah di tengah masyarakat milenial. Kehadiran dunia teknologi informasi saat ini yang kemudian disebut. Artinya dengan hadirnya dunia digital terutama dalam sektor komunikasi berpeluang menjadi sarana memudahkan penyebaran pesan-pesan dakwah kepada umat, tanpa harus membutuhkan waktu lama apa lagi didukung dengan massifnya sebaran media sosial di tengah masyarakat seperti facebook, instagram, tiktok, WhatsApp, youtube dan lainnya. Namun di sisi lain hal tersebut juga bisa menjadi tantangan bagi para da’i dalam menggerakkan roda dakwah. Tantangan ini terkait dengan tuntutan kepada para da’i agar familiar dan mampu menguasai perangkat teknologi komunikasi, sehingga sebaran dakwah dapat menjangkau seluruh lapisan umat terutama mereka yang disebut generasi milenial. Generasi milenial adalah masyarakat sosial yang melek dan adaptif pada teknologi. Mereka cenderung suka memanfaatkan teknologi untuk mempermudah segala aktivitas, tak terkecuali aktivitas ekonomi, sosial, budaya dan informasi keagamaan. Dalam aspek ekonomi generasi milenial memanfaatkan kemajuan teknologi dimana cara pembayarannya tidak menggunakan uang tunai melainkan mobile lewat ATM dan aplikasi yang terhubung dengan internet di android yang mereka miliki.
CITATION STYLE
Wahid, A. (2023). Peluang Dan Tantangan Sistem Kerja Dakwah Di Tengah Masyarakat Milenial. RETORIKA : Jurnal Kajian Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 5(2), 57–71. https://doi.org/10.47435/retorika.v5i2.2211
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.