KUNJUNGAN POSYANDU TERHADAP KUNJUNGAN BEROBAT DI PUSKESMAS KOTA BENGKULU

  • Febriawati H
  • Angraini W
  • Yandrizal Y
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
9Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Posyandu adalah kegiatan yang dikelola dari, oleh, untuk masyarakat yang berguna untuk memberdayakan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pelaksanaan posyandu di Kota Bengkulu untuk memberdayakan masyarakat. Metode penelitian  metode kualitatif  dan desain penelitian analitik pendekatan observasional cross sectional untuk metode kuantitatif dengan uji hipotesis.  Posyandu terbanyak ada di Puskesmas Nusa Indah berjumlah 17 unit posyandu dan posyandu paling sedikit di Puskesmas Bentiring dengan 5 unit Posyandu. Posyandu aktif dari swadaya masyarakat 59 unit (26,94 %) dari 219 posyandu. Di Kota Bengkulu sebagian besar selalu melakukan kunjungan posyandu (89,1 %), di Kota Bengkulu masyarakat yang melakukan kunjungan posyandu tidak berobat ke puskesmas (59,7), analisis hubungan antara kunjungan posyandu dengan kunjungan pengobatan puskesmas sebanyak 247 (60 %) tidak melakukan pengobatan dan berobat sebanyak 167 (40 %) yang berarti ada pengaruh antara kunjungan posyandu dengan kunjungan pengobatan di Puskesmas. Kunjungan masyarakat ke Posyandu dapat mencegah penyakit tertentu, sehingga berdampak dan berhubungan dengan kunjungan pengobatan ke Puskesmas di Kota Bengkulu.

Cite

CITATION STYLE

APA

Febriawati, H., Angraini, W., Yandrizal, Y., & Sarkawi, S. (2023). KUNJUNGAN POSYANDU TERHADAP KUNJUNGAN BEROBAT DI PUSKESMAS KOTA BENGKULU. Mitra Raflesia (Journal of Health Science), 15(2), 1. https://doi.org/10.51712/mitraraflesia.v15i2.242

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free