Fenomena sinonim dalam Al-Qur’an telah menjadi topik umum yang diperbincangkan. Dalam penelitian ini, mengkaji sinonimitas pada lafadz sanah dan ‘am yang sama-sama bermakna tahun. Data yang digunakan adalah ayat Al-Qur’an yang terdapat lafadz sanah dan ‘am. Tujuannya untuk mengetahui makna lafadz sanah dan ‘am dalam Al-Qur’an dan hubungan makna lafadz sanah dan ‘am melalui analisis semantik. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan pendekatan kualitatif. Adapun hasil penelitian yang ditemukan bahwa lafadz sanah digunakan untuk menunjukkan tahun yang buruk/celaka, sedih, payah, sakit dan capek. Sedangkan pada lafadz ‘am digunakan untuk menunjukkan kondisi tahun yang bahagia, subur dan sejahtera. Kemudian lafadz sanah dan ‘am juga dianalisis berdasarkan makna semantik menurut Abdul Chaer yang membagi jenis makna menjadi 12 yaitu makna leksikal, makna gramatikal, makna kontekstual, makna referensial dan non referensial, makna denotatif, makna konotatif, makna konseptual, makna asosiatif, makna kata, makna istilah, makna idiom, dan makna peribahasa. Adapun pada lafadz sanah dan ‘am dalam Al-Qur’an ditemukan beberapa makna yang sama dan terdapat juga beberapa perbedaan berdasarkan makna semantik menurut Abdul Chaer.
CITATION STYLE
Perdana, D. A., & Syamsuhri, U. H. (2022). Sinonimitas dalam Al-Qur’an: Lafadz Sanah dan ‘Am (Kajian Semantik). Tarling : Journal of Language Education, 6(2), 291–304. https://doi.org/10.24090/tarling.v6i2.6292
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.