Latar Belakang : Thalasemia merupakan penyakit kelainan darah bawaan yang ditandai dengan kondisi sel darah merah (eritrosit) mudah rusak atau umurnya lebih pendek dari sel darah normal pada umumnya.Thalasemia Mayor berpengaruh terhadap kondisi fisik, psikis dan sosial pada remaja. Dukungan keluarga mempengaruhi terhadap kesehatan penderita dengan memberikan dampak positif dalam menghindari efek negatif dari stres berat. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan harga diri remaja penderita thalasemia di poliklinik thalasemia RSUD Ciamis tahun 2018 Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif korelasional dengan rancangan penelitian cross sectional pada 45 responden. Jumlah populasi 117 orang, dan pengambilan sampel menggunakan metode total sampling (total sampling) yang diambil dari remaja penderita thalasemia di poliklinik thalasemia RSUD Ciamis tahun 2018.Hasil : Dukungan keluarga baik dengan harga diri remaja tinggi sebanyak 2 responden (28,6%), harga diri sedang sebanyak 2 responden (28,6%), dan harga diri rendah sebanyak 3 responden (42,9%). Sedangkan untuk kategori dukungan keluarga cukup dengan harga diri remaja tinggi sebanyak 1 responden (2,6%), harga diri sedang sebanyak 14 responden (36,8%) dan harga dirirendah sebanyak 23 responden (60,5%).Simpulan dan Saran : Terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan harga diri remaja penderita nilai (? = 0,041 pada ? = 0,05). Hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan bagi instansi rumah sakit dalam memberikan sarana dan prasarana yang bersifat privasi khusus bagi penderita thalasemia guna memberikan kenyamanan dalam pengobatan.
CITATION STYLE
Mulyani, L., Rahayu, Y., & Gunawan, A. (2020). HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN HARGA DIRI REMAJA PENDERITA THALASEMIA DI POLIKLINIK THALASEMIA RSUD CIAMIS TAHUN 2018. JURNAL KESEHATAN STIKes MUHAMMADIYAH CIAMIS, 6(2), 29–39. https://doi.org/10.52221/jurkes.v6i2.82
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.