Tuberkulosis adalah salah satu penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan jumlah kasus Tuberkulosis tertinggi di Indonesia selama tahun 2018. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan sebaran data kasus Tuberkulosis di tiap wilayah dan menganalisis faktor apa saja yang dapat memengaruhi jumlah kasus Tuberkulosis di Provinsi Jawa Timur tahun 2018. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur pada tahun 2018, yaitu sejumlah 38 kabupaten/kota. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total populasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah pemetaan dan regresi linier berganda menggunakan aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG) yaitu GeoDa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi jumlah kasus Tuberkulosis adalah kepadatan penduduk dan jumlah puskesmas. Sedangkan variabel jumlah penduduk miskin dan cakupan rumah sehat tidak berpengaruh. Diharapkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur khususnya Dinas Kesehatan Provinsi dapat menentukan strategi yang tepat untuk mencegah dan mengendalikan penyakit Tuberkulosis.
CITATION STYLE
Nariswari, N. A. (2022). Sistem Informasi Geografis Faktor yang Mempengaruhi Jumlah Kasus Tuberkulosis di Provinsi Jawa Timur Pada Tahun 2018. Preventif : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 13(4), 558–568. https://doi.org/10.22487/preventif.v13i4.412
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.