Usia prasekolah merupakan salah satu periode emas tumbuh kembang anak , rasa ingin tahu yang besar inilah yang kemudian mendorong anak usia prasekolah mengembangkan kemampuan kognitifnya. Kemampuan kognitif memiliki peran yang besar pada perkembangan kecerdasan . Hal ini tidak lepasa dari fakor genetik dan lingkungan. Stimulasi Psikososial bagi anak salah satunya dari lingkungan keluarga itu sendiri . Lingkungan juga bisa mengekplorasi pengembangan kognitif melalui panca indera sehingga akan mempunyai maafat bagi anak sendiri. Untuk itu aspek kognitif memegang peranan yang sangat penting dalam diri seseorang. Dalam penelitian mempergunakan metode one group pre post test dengan uji statistik Wilcoxon. populasinya adalah Anak TK ADNI usia pra sekolah di wilayah Demak Timur Surabaya sejumlah 30 responden.Sample adalah sebagian anak usia pra sekolah di wilayah Demak Timur Surabaya tetapi pada penelitian sample keseluruhan yang diambil yaitu n: 30 anak .dengan menggunakan teknik total sampling . Variabel yang dipergunakan adalah tunggal. Pengumpulan data dengan kuisioner. Hasl penelitian menunjukan Perkembangan kognitif baik berjumlah 16 orang (53%) sedangkan untuk stimulasi Psikososial yang sesuai sebanyak 16 orang ( 53%) . Kesempulannya perkembangan kognitif dan stimulasi Psikososial yang terjadi pada anak yang sesuai jika orang tua memperhatikan dan mengetahui sedini mungkin adanya suatu perubahan yang tidak sesuai dengan perkembangan usia anak secara normal.
CITATION STYLE
Sari, E. (2021). PENGARUH STIMULASI PSIKOSOSIAL TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA PRA SEKOLAH. Jurnal Keperawatan, 10(2), 20–27. https://doi.org/10.47560/kep.v10i2.290
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.