Iklim merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi banyak sektor dan kehidupan manusia, salah satu unsur iklim yaitu curah hujan. Proyeksi curah hujan membantu untuk memperkirakan kondisi dan potensi ketersediaan air di masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa rata-rata curah hujan tahunan yang dibagi pada 3 periode yaitu periode baseline (2006-2016), periode proyeksi jangka pendek (2021-2030), dan periode proyeksi jangka menengah (2031-2040). Data yang digunakan adalah data observasi curah hujan pada 44 titik pos hujan kerjasama, serta data model curah hujan skenario RCP4.5 menggunakan 44 titik pos hujan kerjasama di Nusa Tenggara Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode interpolasi yaitu Inverse Distance Weighted (IDW). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan rata-rata curah hujan tahunan dari periode baseline (2006-2016) ke periode proyeksi (2021-2030) di Nusa Tenggara Barat. Sedangkan dari periode proyeksi (2021-2030) ke periode proyeksi (2031-2040) tidak terjadi perubahan curah hujan yang signifikan.
CITATION STYLE
Gultom, H. M. (2022). Analisis Proyeksi Curah Hujan Tahunan Menggunakan Skenario RCP4.5 Di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Megasains, 13(01), 24–30. https://doi.org/10.46824/megasains.v13i01.83
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.