Penelitian mengenai kinerja, manajemen laba, audit, saham terasa sudah sangat banyak dilakukan. Mungkin disebabkan karena adanya pandangan bahwa tujuan utama perusahaan adalah mensejahterakan pemiliknya melalui pencapaian laba. Namun terkadang kita lupa bahwa dalam memperoleh laba, pihak yang tidak kalah penting menjadi perhatian perusahaan adalah masyarakat sekitarnya. Karena perusahaan terbentuk atas dasar kepercayaan dan dukungan dari masyarakat. Sehingga diperlukan perhatian dari perusahaan yang diimplemantasikan melalui tanggungjawab sosial yang dilakukan. Berdasarkan uraian artikel dapat disimpulkan bahwa terdapat banyak motivasi yang dapat mempengaruhi tindakan manajer perusahaan melakukan pengungkapan. Dan disadari juga bahwa pengungkapan tanggungjawab sosial perusahaan di Indonesia masih sangat rendah sekali. Oleh sebab itu, dengan artikel ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi para pembuat kebijakan dalam membantu menyusun peraturan yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam melakukan pengungkapan, khususnya pengungkapan tanggungjawab sosial perusahaan, sehingga dapat segera mengganti dari yang bersifat voluntary ke mandatory.
CITATION STYLE
Rice, R. (2017). Corporate Social Responsibility Disclosure : Between Profit and Ethics. Jurnal Wira Ekonomi Mikroskil, 7(1), 109–118. https://doi.org/10.55601/jwem.v7i1.412
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.