Latar Belakang: Beberarapa petugas yang tidak mengisi ekpedisi meskipun sudah berbasis computer untuk sarana prasarana peminjaman berkas rekam medis pasien, jadi pada saat unit lain akan meminjam berkas rekam medis, berkas rekam medis tersebut tidak ada di rak penyimpanan maupun di ekspedisi SIMRS, hal itu yang membuat bagian distribusi kesulitan mencari berkas rekam medis pasien yang akan di antarkan ke peminjam rekam medis. Tujuan: Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pengisian ekspedisi peminjaman terhadap proses pendistribusian rekam medis. Metode: Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif yaitu dengan cara menjawab beberapa pertanyaan/pernyataan peneliti, teknik yang dilakukan ialah dengan cara uji validitas, reliabilitas, regresi sederhana dan korelasi pearson 5% menggunakan bantuan SPSS, sedangkan tehnik pengumpulan data dengan cara angket (kuesioner) dengan penilaian likert 1-5. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian setelah dilakukan uji korelasi pearson 5% ternyata hasil nya memiliki korelasi atau hubungan yang lemah (korelasi lemah) karena nilai korelasi pearson nya ialah 0,40 = korelasi lemah, dapat disimpulkan bahwa variable X tidak berpengaruh besar pada variable Y. Kesimpulan: Setiap pernyataan/pertanyaan yang terdapat pada kuesioner/angket di uji validitas menggunakan SPSS 17.0 dinyatakan valid begitupun dengan reliabilitas atau kekonsistenan, tetapi pada saat diujikan regresi ternyata dapat dihasilkan hubungan antara variable X (ekspedisi) dan variable Y (distribusi) tidak berpengaruh namun memiliki hubungan yang positif.
CITATION STYLE
Solihah, Y. S., & Sari, I. (2021). Pengaruh Pengisian Ekspedisi Terhadap Efisiensi Pendistribusian Rekam Medis Rawat Jalan di RSKIA Bandung. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 1(10), 1444–1453. https://doi.org/10.36418/cerdika.v1i10.201
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.