Penambangan emas Lebaksitu adalah Pertambangan Emas Skala Kecil (PESK). Sistem pengolahannya menggunakan merkuri yang berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan dan gangguan kesehatan bagi masyarakat. Merkuri memiliki sejumlah efek yaitu antara lain mengakibatkan terganggunya fungsi hati dan ginjal, mengganggu sistem enzim dan mekanisme sintetik, merusak janin pada wanita hamil sehingga menyebabkan cacat bawaan, kerusakan DNA dan kromosom, mengganggu saluran darah ke otak serta menyebabkan kerusakan otak (Darmono, 2001). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar merkuri dalam darah pada masyarakat terpajang merkuri di desa Lebaksitu. Desain studi yang digunakan ini adalah cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Mei 2017,terdapat 68 responden yang termasuk dalam sampel penelitian ini setelah dilakukan penentuan kriteria inklusi dan eksklusi. Data diperoleh dari hasi l uji laboratorium sampel darah dan hasil wawancara responden. Hasil penelitian dapat dijelaskan 77,9% responden memiliki merkuri darah lebih dari 10 µg/l dan variabel lama tinggal mempengaruhi kadar merkuri dalam darah masyarakat di Lebaksitu. Kata Kunci : PESK, Merkuri
CITATION STYLE
Kristianingsih, Y. (2019). BAHAYA MERKURI PADA MASYARAKAT DIPERTAMBANGAN EMAS SKALA KECIL (PESK) LEBAKSITU. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 10(1), 32–38. https://doi.org/10.37012/jik.v10i1.12
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.