Penelitian ini mencoba menunjukkan bagaimana model pembelajaran dan bakat yang sudah ada sebelumnya mempengaruhi keberhasilan matematika siswa sekolah dasar. Untuk menggunakan alat analisis statistik, metode penelitian ini membutuhkan pendekatan kuantitatif, yang memiliki efek samping bahwa seorang peneliti harus berurusan dengan angka. Analisis varian dalam dua arah digunakan (ANOVA dua arah). Menurut temuan, ada efek utama Model Pembelajaran dan Kemampuan Dini yang signifikan secara statistik (masing-masing p=0,037 dan p0,001), dengan ukuran dampak sedang dan besaran yang sesuai. Hal ini menunjukkan bahwa ada variasi pencapaian substansial antara model pembelajaran, tidak tergantung pada kemampuan sebelumnya, dan perbedaan kemampuan awal yang substansial, tidak tergantung pada model pembelajaran. Temuan penelitian ini mendukung anggapan bahwa pengaruh model pembelajaran dan titik awal terhadap prestasi diuji dengan menggunakan ANOVA dua arah. Model pembelajaran merupakan faktor yang signifikan.
CITATION STYLE
Madon, K. R., Malahati, F., Irfan, I., Iskandar, R., & Ramadhan, W. (2023). Pengaruh Model Pembelajaran dan Kemampuan Awal terhadap Prestasi Belajar Matematika di Sekolah Dasar. JMPM: Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematika, 7(2), 139–150. https://doi.org/10.26594/jmpm.v7i2.3307
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.