Tujuan penelitian mengidentifikasi instrumen kebijakan yang paling dapat diterima oleh stakeholder dan merekomendasikan pendekatan manajemen stakeholder untuk meminimalkan potensi konflik. Penelitian dilakukan di Kota Balikpapan. Dua pilihan kebijakan, road pricing dan parkir progresif dievaluasi melalui pengukuran preferensi dan analisis pemangku kepentingan. Stakeholder dibagi menjadi 3 kelompok yaitu beneficiaries, decision maker, dan influence group. Respon stakeholder dihitung menggunakan borda count method dan analisis preference. Studi ini menemukan kebijakan parkir progresif lebih diterima oleh stakeholder daripada kebijakan jalan berbayar, baik di wilayah urban dan sub urban. Disimpulkan bahwa kebijakan parkir progresif lebih diterima ketika harus diterapkan di Kota yang sedang berkembang daripada kebijakan jalan berbayar.
CITATION STYLE
Syafitri, E. D. (2019). Kajian Preferensi Stakeholder Terhadap Kebijakan Jalan Berbayar dan Parkir Progresif Studi Kasus di Wilayah Urban dan Sub Urban, Kota Balikpapan. Jurnal Planoearth, 4(1), 6. https://doi.org/10.31764/jpe.v4i1.683
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.