Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas berupa penerapan metode discrete trial training (DTT) dalam upaya meningkatkan bahasa reseptif anak dengan autism dalam belajar. Penelitian ini dilaksanakan pada kelas awal di kelas 1 SD Negeri 33 pangkalpinang. Penelitian ini akumulatif selama 10 jam pelajaran yang terbagi dalam 5 kali pertemuan. Pertemuan dimulai siklus I tanggal 2 – 3 Oktober 2015, siklus II dilaksanakan pada tanggal 9-10 Oktober 2015 dan siklus II dilaksanakan pada tanggal 6 Nopember 2015. Ketercapaian dilihat berdasar pada penguasaaan materi ditiap tahap pembelajaran. Setiap stimulus dan respon anak didokumentasikan untuk mengetahui tingkat pengulangan dengan semakin sedikit pengulangan menyatakan pemahaman anak. Hasil yang diperoleh pada siklus I subyek Re dapat menguasai 6 dari 10 materi dan subyek RI menguasai 5 materi dari 10 materi, pengulangan stimulus lebih dari 3 kali. Siklus II dilaksanakan dengan merubah stimulus berupa peningkatan reward hasil kegiatan subyek Re dapat menguasai 7 dari 10 materi dan subyek RI menguasai 6 materi dari 10 materi, pengulangan stimulus rata rata 2 kali. Siklus III modifikasi berupa penyesuaian tekanan instruksi yang disesuaikan dengan respon anak. subyek Re dapat menerima respon dengan nada yang lembut menguasai 8 dari 10 materi dan subyek ri menguasai 7 materi dari 10 materi, pengulangan stimulus rata rata dibawah 2 kali. Dengan melihat pengulangan stimulus singkat dan respon yang cepat dan benar maka pembelajaran dianggap berhasil.
CITATION STYLE
Badari, R. (2020). PEMBELAJARAN BAHASA RESEPTIF BAGI ANAK AUTISME DENGAN PENDEKATAN DISCRETE TRIAL TRAINING(DTT). Jurnal Ilmiah WUNY, 2(1). https://doi.org/10.21831/jwuny.v2i1.30948
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.