Hubungan Kejadian Tromboembolisme Vaskular Terhadap Mortalitas COVID-19: Sebuah Studi Literatur

  • Anwar R
  • Huspa F
  • Bisri Y
N/ACitations
Citations of this article
10Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Latar Belakang: COVID-19, infeksi virus akibat SARS-CoV-2, menampilkan berbagai gambaran klinis dari gejala asimtomatik hingga kematian. Respons inflamasi pada COVID-19 menyebabkan fase hiperkoagulasi dan mengakibatkan lebih dari 25% kejadian tromboembolisme pada pasien rawat inap COVID-19. Pada tromboembolisme, terjadi elevasi level D-dimer, hal ini berasosiasi dengan perburukan prognosis dan mortalitas pasien COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penelitian yang menganalisis hubungan kejadian tromboembolisme pada COVID-19 dan mortalitas. Diharapkan, penelitian ini dapat menjadi dasar bagi para klinisi untuk mengevaluasi penatalaksanaan COVID-19. Metode: Penelitian menggunakan pendekatan studi literatur dengan kata kunci “Thromboembolism” atau “Venous Thromboembolism”, “COVID-19”, “SARS-CoV-2” atau “Coronavirus Disease 2019”, dan “Mortality” melalui database PubMed dan disaring berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Hasil: Dari 4 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi, dua artikel menyatakan adanya hubungan kejadian tromboembolisme dengan kematian pada pasien COVID-19 dan dua artikel menyatakan tidak ada hubungan. Untuk mengklarifikasi dua pernyataan yang kontradiktif tersebut, peneliti mencari lebih dalam penelitian yang mendukung. Simpulan: Keempat artikel yang dianalisis melaporkan tingginya kejadian tromboembolisme pada pasien COVID-19. Dua di antaranya menyatakan asosiasi antara tromboembolisme dan kematian pada COVID-19 dan sisanya menyatakan tidak ada asosisasi. Namun, pertanyaan penelitian untuk mengetahui hubungan kejadian tromboembolisme pada COVID-19 dengan kematian masih belum dapat diketahui.

Cite

CITATION STYLE

APA

Anwar, R., Huspa, F. A., & Bisri, Y. (2021). Hubungan Kejadian Tromboembolisme Vaskular Terhadap Mortalitas COVID-19: Sebuah Studi Literatur. Majalah Anestesia & Critical Care, 39(1), 54–62. https://doi.org/10.55497/majanestcricar.v39i1.220

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free