Latar Belakang: Anemia adalah salah satu masalah gizi utama yang terjadi di Indonesia, khususnya anemia. Anemia menonjol pada masa anak-anak sekolah terutama remaja putri. Remaja putri berisiko tinggi terjadi anemia, karena pada masa remaja terjadi peningkatan kebutuhan zat besi akibat adanya pertumbuhan dan masa menstruasi. Kegiatan di sekolah, perkuliahan maupun berbagai aktifitas organisasi dan ekstrakurikuler yang tinggi akan berdampak pada pola makan yang krang teratur, selain itu kebiasaan mengkonsumsi minuman yang menghambat absorbsi zat besi akan mempengaruhi kadar hemoglobin seseorang. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian bayam merah sebagai peningkatan kadar Hb pada remaja putri yang mengalami anemia di SMK Al-Islam tahun 2016. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian quasy eksperimental dengan pendekatan pre-post test with control grup. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 20 responden dengan menggunakan teknik random sampling. Uji statistik yang digunakan wilcoxon signed rank tes dengn nilai ρ value = 0.005 sehinggasimpulkan ada pengaruh yang signifikan (ρ value 0.005 < 0,05) bayam merah dalam membantu menaikkan kadar zat besi dalam darah sehingga membantu mencegah anemia. Ada pengaruh pemberian bayam merah sebagai upaya peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri yang mengalami anemia di SMK Al-Islam Kudus tahun 2016. Kata Kunci: BayamMerah; Hemoglobin; Anemia
CITATION STYLE
Faridah, U. (2017). Bayam Merah untuk Peningkatan Kadar Hemoglobin Remaja Putri Kelas XII SMK Al-Islam Kudus. Jurnal Smart Keperawatan, 4(1). https://doi.org/10.34310/jskp.v4i1.102
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.