Penyakit diabetes mellitus tipe 2 (DM tipe 2) berdampak negatif pada kualitas hidup sekaligus meningkatkan morbiditas dan mortalitas. HbA1 (hemoglobin terglikasi) digunakan untuk mendiagnosis diabetes mellitus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan hubungan antara nilai IMT dan HbA1c pada pasien DM tipe 2. Studi ini mengambil pendekatan cross-sectional dan bersifat observasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan IMT dengan Kadar HbA1c yang paling banyak mempengaruhi diabetes mellitus adalah 18,5-24,9 yaitu 53 orang, sedangkan yang paling rendah yaitu ≥25 dengan jumlah 22 orang. Terdapat korelasi yang tidak signifikan antara Hba1c dengan IMT (p=0,987).
CITATION STYLE
Suandy, S., Lumbantobing, A. N., Rohen, R., Chairul, M., Dewani, Y., & Tarigan, S. B. (2022). Indeks massa tubuh dan kadar HbA1c pada pasien diabetes melitus tipe 2. Jurnal Prima Medika Sains, 4(1), 17–20. https://doi.org/10.34012/jpms.v4i1.2287
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.