Kualitas bangsa ditentukan salah satunya oleh tingkat keberhasilan pendidikan yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan dari hasil belajar siswa. Hasil belajar siswa yang optimal tergantung pemberian gizi, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Gizi makanan saat sarapan sangat mempengaruhi konsentrasi dan prestasi belajar siswa dalam memahami pembelajaran di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan kebiasaan sarapan terhadap prestasi belajar siswa di SMA Negeri 12 Kota Bekasi. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik survei dengan pendekatan cross- sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 84 responden. Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa kelas 10 dan 11 yang berusia 15-17 tahun. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menggunakan analisis uji statistik Chi Square dengan batas kemaknaan α = 0,05. Berdasarkan hasil analisis bivariat terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi dengan prestasi belajar dengan nilai p-value sebesar 0,001 < α 0,05 dan didapatkan pula nilai OR = 5,174. Terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan sarapan dengan prestasi belajar dengan nilai p-value sebesar 0,016< α 0,05 dan didapatkan pula nilai OR = 3,145. Jadi, semakin baik pengetahuan gizi siswa maka akan lebih peduli dengan menu dan kombinasi makanan untuk sarapan di pagi hari. Hal ini akan mempengaruhi kesiapan siswa untuk mengikuti dan mengingat materi pelajaran
CITATION STYLE
Putri Yuniarsih, D. (2021). Hubungan Pengetahuan Gizi dan Kebiasaan Sarapan terhadap Prestasi Belajar Siswa di SMA Negeri 12 Kota Bekasi. Jurnal Health Sains, 2(11), 1448–1459. https://doi.org/10.46799/jhs.v2i11.261
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.