Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan model pembelajaran CTL (Contextual teaching and learning) seberapa besar peningkatan aktivitas melalui penerapan model pembelajaran CTL pada materi pokok dinamika gerak lurus. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 4 tahapan, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian yang diambil adalah peserta didik kelas X MIA EI 2 SMA Negeri 6 Yogyakarta yang berjumlah 32 peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi model pembelajaran CTL sudah sesuai sintaks yang diacu yaitu meliputi Tahap 1: Invitasi (Mengemukakan pengetahuan awal), Tahap 2: Eksplorasi (Menyelidiki dan menemukan konsep, melalui pengumpulan data), Tahap 3: Penjelasan dan solusi (Memberikan penjelasan dan solusi berdasarkan hasil observasi), Tahap 4: Pengambilan data (Membuat keputusan berdasarkan pengetahuan, informasi, dan keterampilan). Pada siklus I untuk nilai 3 dan 4, didapatkan persentase 17%, sedangkan pada siklus II untuk nilai 3 dan 4, didapatkan persentase 33%. Peningkatan aktivitas peserta didik sebesar 16%. Nilai gain skore 0,44 dengan interprestasi keaktifan peserta didik “sedang”. Untuk aktivitas peserta didik pada siklus I dan II mencapai 56 % dan 75%. Hasil pada siklus II yaitu 75 % menunjukkan bahwa aktivitas peserta didik telah mampu mencapai kategori baik.Kata kunci: Model pembelajaran CTL (Contextual teaching and learning), aktivitas peserta didik, tes evaluasi.
CITATION STYLE
Mustofa, A. W. (2017). Penerapan Model Pembelajaran CTL (Contextual Teaching And Learning) untuk Meningkatkan Aktifitas Belajar Peserta Didik Kelas X-MIA EI 2 SMAN 6 Yogyakarta. Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika, 7(2). https://doi.org/10.26877/jp2f.v7i2.1302
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.